Pernahkah kamu mengalami hari yang rasanya 'hambar' banget?? Males? Duh, ini kejadian di Kamis, 5 Juni lalu, dengan kondisi lagi deadline, plus beberapa tugas yang juga menumpuk, tapi otak kayak tidak kompromi untuk segera menyelesaikan pekerjaan.
hari ini aku lagi enggan berpikir
tak mau jadi kerbau kerja setelah terlecut
tapi otak tak mau bersahabat
meski hari ini tenggat waktu
hari ini aku tak mau terima telpon
meski kuangkat pula seraya menyunggingkan senyum manis
berharap senyum terlarut bersama suara merduku
menjawab aneka ini itu
sore ini aku bakal pergi undangan
entah basa basi apa yang bakal kupasang
bertemu kaum -yang katanya-sosialita
berbicara dari remeh temeh, politik, ekonomi dan entah apa lagi
sore nanti aku bakal menghabiskan waktu tak terbatas
sesap anggur sembari berharap aku mampu lalui hari
wajahku kurias make-up bekal cium pipi kiri-kanan
mungkin di tengah kejenuhan,
aku bermimpi ada pangeran menculikku dari pesta itu
hari ini aku ingin berlindung di balik selimut
dalam kamar sepetak kusebut kerajaan pribadi
membayangkan pantai bermandi cahaya dan ombak menyambutku
tapi jatah liburku sudah dibantai cuti bersama... aduh!
No comments:
Post a Comment